Thursday, July 25, 2013

#086 Singa Yang Tidak Mau Mengaku Kalah



Suatu hari si singa bangun dan merasa lebih baik dari yang dia pernah rasa sebelumnya. Dia merasa sangat kekar dan sehat dia bisa mengalahkan dunia. Jadi dia berdiri dengan bangga dan pergi berkeliaran di hutan. Jadi dia bertemu dengan ular dan si singa berhenti.


“Siapakah raja hutan?” Tanya si singa.

“Kamu, tentunya,” balas si ular dan meluncur pergi.

Kemudian, si singa sampai ke sebuah kolam dimana dia bertemu dengan buaya.

“Siapa raja hutan?”

“Kenapa, itu adalah kamu,” kata si buaya dan masuk ke dalam kedalaman gelap dari air.

Ini berlangsung sepanjang pagi, semua hewan setuju bahwa si singa adalah raja hutan. Kemudian dia bertemu dengan seekor gajah.

“Siapa raja hutan?” Tanya si singa.

Sebagai balasan si gajah mengangkat singa dengan gadingnya, melempar singa ke udara, dan kemudian menjatuhkannya ke lantai.

“Baiklah baiklah,” singa yang babak belur mengerang.

“Tidak perlu marah hanya karena kamu tidak tahu jawabannya.”

Si singa masih saja tidak mau mengakui kekalahannya.


-FIN-
Baca terjemahan Inggris di SINI
Author: Unknown

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------







Wednesday, July 24, 2013

#085 Sang Pembius : Darah Terakhir (Bagian 8-Selesai)



“Akhirnya kamu di sini Sean Frank, eh Diego Mann,” kata Murdoc King. “Kamu benar-benar mencintai pasanganmu.”

“Lepaskan dia! Ini tidak ada urusannya dengan dia,” teriak Diego.

Murdoc King melempar Julia kepada pengawalnya dan pengawalnya menahan Julia. Dia menyuruh Diego untuk melempar semua alat pembiusnya dan Diego melakukannya.

“Kamu membunuh anakku, anak satu-satunya yang aku punya, hanya kematian bisa membalasnya,” kata Murdoc King.

“Aku dengar kamu sangat benci pada darah, mari lihat seberapa bencinya kamu pada darah,” tambah Murdoc King dan dia menembak kaki kiri Diego.

Diego berlutut di atas lantai.

“Bagaimana rasanya melihat darah dari badanmu sendiri? Bagaimana kalau aku menembak kaki kananmu, tangan-tanganmu, dan kepalamu?”

Julia sangat khawatir tapi dia ingat cincin yang diberikan Diego padanya. Dia memukul pengawal yang menahannya dengan jarum pembius dalam cincinnya. Pengawal itu terbius dan Julia melompat ke punggung Murdoc King untuk menghindarinya menembak Diego. Pedro menjadi kacau karena aksi Julia yang memberikan kesempatan bagi Diego untuk mengambil pistol yang diberikan Julia dari pinggul belakangnya dan menembak Pedro tepat pada kepalanya. Darah ada dimana-mana dan Pedro meninggal!

Diego tidak bisa menembak Murdoc King karena dia takut kalau dia tidak kena dan tembakannya mengenai Julia. Murdoc King melempar Julia ke lantai dan mengarahkan pistol padanya. Hanya sebelum dia bisa menarik pelatuk pistol, Diego menembak kepala Murdoc King.

Julia berlari cepat ke arah Diego dan berkata, “Apakah kamu baik-baik saja? Cincinmu menyelamatkanku.”

“Pistolmu juga menyelamatkanku,” balas Diego dengan senyuman. “Aku berharap tidak akan melihat darah lagi.”

“Aku merasa lemas setelah melihat darah, bolehkah aku berbaring di pangkuanmu?” kata Diego genit.

Di luar rumah sakit perang juga telah usai dengan polisi sebagai pemenang. Diego dan Julia berjalan keluar dari rumah sakit dan bertemu ayah Julia. Ayah Julia sangat senang melihat mereka berdua masih hidup. Setelah dijelaskan tentang masa lalu Diego, ayah Julia juga merasa bangga karena Diego telah menyelamatkan negara dari ancaman nuklir.


Satu bulan kemudian, Diego memenuhi janjinya. Dia mengganti cincin di jari Julia dengan sebuah cincin pernikahan. Diego akhirnya bisa hidup tentram bersama Julia.


-FIN-
Baca terjemahan Inggris di SINI
Baca Bagian 1 di SINI
Author: Anfransen Wijaya

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------






#084 Kura-Kura Yang Tidak Tahu Terima Kasih



Dahulu kala, ada pesta di langit; semua burung diundang ke pesta itu oleh orang-orang langit. Kura-kura sangat pintar dan sangat lapar. Sedengarnya dia tentang pesta besar itu, dia mulai merencanakan bagaimana pergi ke langit.

Kura-kura pergi ke rumah burung-burung dan meminta mereka kalau dia bisa pergi bersama mereka. Burung-burung setuju dan setiap mereka memberikannya sehelai bulu, yang dengan itu membuat sepasang sayap untuk kura-kura.

Hari besar itu datang, kura-kura dan burung-burung terbang dalam perjalanannya ke langit.


Akhirnya burung-burung itu dan kura-kura sampai ke pesta. Orang-orang di langit mengundang burung-burung untuk makan makanan enak yang telah mereka persiapkan, tetapi kemudian kura-kura bertanya, “untuk siapa kamu mempersiapkan pesta ini?”

“Untukmu, karena kamu adalah hewan yang spesial,” balas orang-orang langit.

Kura-kura berbalik kea rah burung-burung dan berkata, “ingat aku adalah hewan yang paling spesial, karena aku adalah satu-satunya kura-kura yang bisa terbang. Kalian akan makan setelah aku.”

Burung-burung itu menunggu dengan marah karena kura-kura makan dan minum hampir semua makanan. Kemudian mereka datang untuk makan, tetapi beberapa dari mereka terlalu marah untuk makan. Sebelum terbang pulang, setiap burung mengambil kembali bulu yang telah mereka pinjamkan kepada kura-kura tanpa si kura-kura mengetahuinya. Jadi, berdirilah kura-kura penuh dengan makanan dan minuman, tapi tanpa sayap untuk terbang pulang.

Ketika pesta sudah selesai, burung-burung dan kura-kura meloncat balik ke rumah, tapi kura-kura terkejut karena dia telah kehilangan sayap-sayapnya. Jadi kura-kura jatuh dan mendarat dengan benturan yang kuat pada tanah. Ia tidak terluka, tetapi batok kura-kura pecah berkeping-keping. Untungnya, ada dokter yang hebat di daerah sekitar. Istri kura-kura membawanya ke dokter itu dan dia mengumpulkan pecahan-pecahan batok kura-kura dan menempelkannya menjadi satu. Itu lah mengapa batok kura-kura tidak mulus.


-FIN-
Baca terjemahan Inggris di SINI
Author: Unknown

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------






#083 Istri Yang Selalu Ingin Lebih



Istri: papah lihat itu tetangga kita, tadi beli kulkas yang 4 pintu!

Hanya Untuk Tujuan Ilustrasi

Suami: iya terus mengapa Istriku?

Istri: jangan kalah dong papah, kelak kita mesti beli yg 6 pintu.

Suami: iya kelak beli mah kelak.

Istri: terus tempo hari bu diah beli mobil 2 pah.

Suami: mengapa lagi mamah ? Ingin mobil lagi?

Istri: iya dong pah pokoknya jangan kalah. tetangga beli kulkas 4 pintu, kita beli yg 6 pintu. tetangga beli mobil 2, kita beli mobil 3.

Suami: memang harus gitu mah? tetangga beli 2 mobil, kita mesti 3. tetangga beli kulkas 4
pintu, kita mesti 6 pintu. bermakna jika tetangga punya Istri 2, papah harus punya 3 Istri?

Istri: langkahin dulu mayat gua!


-FIN-
Baca terjemahan Inggris di SINI
Author: Unknown

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------






#082 Sang Pembius 2 : Darah Terakhir (Bagian 7)



Permisi, saya mencari pasien bernama Diego Mann di rumah sakit ini,” tanya Murdoc King memegang pistol.

Perawat itu sangat takut dan tidak punya pilihan tapi memberi informasi kepada Murdoc King. Polisi datang dan tembak-menembak tidak dapat dihindarkan. Kedua pihak saling menembak satu sama lain. Diego mendegar tembakan dan pergi mencari Julia.

“Ayo!” perintah Murdoc King.

Pedro meminta Murdoc King untuk bersabar. Dia percaya bahwa Diego sudah tahu kalau mereka di sana dan menyarankan untuk mengecek ruang CCTV terlebih dahulu. Kemudian mereka menerobos ke ruang CCTV dan mengecek setiap kamera di rumah sakit. Di salah satu monitor mereka melihat Diego memberikan ciuman selamat tinggal pada Julia!


“Wanita yang cantik,” kata Murdoc King.

Keenam dari mereka membagi menjadi dua grup untuk mencari Diego atau Julia. Grup pertama terdiri dari empat pengawal dan grup satu lagi terdiri dari Murdoc King, Pedro, dan seorang pengawal.

Grup pertama naik ke atas menggunakan lift. Mereka sampai di lantai dimana mereka melihat Diego di monitor. Ketiganya berpisah dan berjalan ke sekitar. Salah satu mereka melihat Diego lewat. Dia mulai menembakinya tapi tidak kena. Dua yang lain mendengar tembakan dan lari untuk membantu temannya. Sesampainya mereka, mereka melihat temannya tergeletak di lantai. Diego bersiul pada mereka. Mereka mengejar Diego dan melihatnya memasuki sebuah ruangan. Diego bersembunyi di belakang pintu. Setelah keduanya masuk, Diego menembak salah satunya dengan jarum pembius. Yang satu lagi berputar badan untuk menembak Diego, tetapi senjatanya dipukul oleh Diego. Mereka mulai berkelahi. Akhirnya musuh yang terakhir terbius oleh Diego.

“Diego Mann, tolong datang ke lobi untuk bertemu dengan pasanganmu, Julia,” kata Murdoc King melalui speaker di rumah sakit.

“Tolong sapa pasanganmu,” pinta Murdoc King.

Julia tidak mau berbicara tapi Murdoc King menarik rambutnya dan membuat dia berteriak. Diego tidak bisa menahan mendengar pasangannya dalam kesakitan jadi dia berlari ke lobi rumah sakit.


-Bersambung-
Baca terjemahan Inggris di SINI
Baca Bagian 8 di SINI
Baca Bagian 1 di SINI
Author: Anfransen Wijaya

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------