Pada
suatu ketika, ada seorang petan dari Laos. Setiap pagi dan malam dia membajak
sawahnya dengan kerbaunya.
Suatu
hari, seekor harimau melihat petani dan kerbaunya bekerja di sawah. Sang harimau
sangat terkejut melihat makhluk besar itu menuruti perintah makhluk kecil. Harimau
ingin tahu lebih tentang makhluk besar dan kecil itu.
Setelah
petani itu pulang, harimau itu bertanya kepada si kerbau, “kamu begitu besar
dan kuat. Kenapa kamu melakukan semua yang orang itu perintahkan kamu?” Si
kerbau menjawab ,”oh, orang itu sangatlah pintar.”
Harimau
itu bertanya,”bisakah kamu memberitahuku betapa pintar orang itu?”
“Tidak,
aku tidak bisa memberitahumu,”kata si kerbau, “tapi kamu bisa bertanya padanya.”
Jadi
keesokan harinya sang harimau bertanya kepada petani, “Bisakah aku melihat
kepintaranmu?”
Tetapi
sang petani menjawab, “kepintaranku ada di rumah”.
“Bisakah
kamu pergi dan mengambilnya?” pinta si harimau.
“Bisa,”jawab
si petani, “tapi aku takut kamu akan memakan kerbauku ketika aku sedang tidak
ada. Bisakah aku mengikatmu di pohon?”
Setelah
si petani mengikat si harimau di pohon, dia tidak pergi ke rumah untuk
mengambil kepintarannya. Dia mengambil cangkul dan memukul si harimau. Kemudian
dia berkata,”Sekarang kamu tahu kepintaranku meskipun kamu belum melihatnya!”
Author: Unknown
Translated by: Anfransen Wijaya
Kalau Anda puas dengan ceritanya. Tolong di klik ya Iklan (Ad) di sebelah kanan dan bawah. Terima Kasih ^-^
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3 comments:
Bacod
You bacod you
Terima kasih ya atas ringkasannya
Post a Comment